
Decision Maker
Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc
- Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc. (lahir di Jakarta, Indonesia, 28 Juli 1956) adalah Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan dalam Kabinet Kerja 2014 - 2019, Republik Indonesia

Decision Maker
Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc
- Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc. (lahir di Jakarta, Indonesia, 28 Juli 1956) adalah Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan dalam Kabinet Kerja 2014 - 2019, Republik Indonesia

Kami 100 persen mendukung penuh Prof. Bambang Hero melawan gugatan perdata yang dilakukan pembakar hutan/lahan PT. Jatim Jaya Perkasa. Terima kasih saya sampaikan atas dukungan juga dari para pihak. Seorang ahli berperan sangat penting dan dibutuhkan dalam peradilan guna mewujudkan hak setiap orang untuk mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat. PT. JJP seperti tidak menghormati putusan hukum dengan langkah gugatan kepada saksi ahli. Pemerintah punya berbagai instrumen untuk menertibkan korporasi pembangkang. Negara tidak boleh kalah melawan pelaku kejahatan lingkungan, pelaku pembakaran hutan/lahan. Salam, Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
Kami 100 persen mendukung penuh Prof. Bambang Hero melawan gugatan perdata yang dilakukan pembakar hutan/lahan PT. Jatim Jaya Perkasa. Terima kasih saya sampaikan atas dukungan juga dari para pihak. Seorang ahli berperan sangat penting dan dibutuhkan dalam peradilan guna mewujudkan hak setiap orang untuk mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat. PT. JJP seperti tidak menghormati putusan hukum dengan langkah gugatan kepada saksi ahli. Pemerintah punya berbagai instrumen untuk menertibkan korporasi pembangkang. Negara tidak boleh kalah melawan pelaku kejahatan lingkungan, pelaku pembakaran hutan/lahan. Salam, Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia

สวัสดี ดิฉันทราบเรื่องร้องเรียนจากหน่วยงานพิทักษ์สัตว์ Scorpion Foundation ที่เป็นผู้สร้างเเคมเปญรณรงค์นี้เพื่อช่วยหมีออกจากสวนสัตว์บันดุง ก่อนอื่นดิฉันอยากขอขอบคุณทุกท่านที่ร่วมกันแจ้งข่าวให้เจ้าหน้าที่ได้รับทราบ และช่วยเราในการติดตามสภาพของสัตว์ในสวนสัตว์แห่งนี้ ตั้งแต่ทราบเรื่องดิฉันได้มอบหมายเจ้าหน้าที่ตั้งทีมงานที่ผู้เชี่ยวชาญและมีสัตวแพทย์ เข้าตรวจสุขภาพและความเป็นอยู่ของหมีที่สวนสัตว์บันดุง ขณะเดียวกันก็สืบเสาะข้อมูลที่เกี่ยวข้องอื่นๆ เพื่อประกอบการพิจารณา สัปดาห์นี้ เจ้าหน้าที่และทีมงานทุกคนจะประชุมกันอีกครั้งเพื่อประเมินว่าควรออกมาตรการอะไร แล้วดิฉันจะอัพเดทผลการประชุมให้ทุกท่านทราบอีกครั้ง ขอบคุณมาก ดร.สิติ นูบายา บาการ์ รัฐมนตรีกระทรวงธรรมชาติและสิ่งแวดล้อม สาธารณรัฐอินโดนีเซีย ------- Dear friends I have received and read the petition submitted by friends from Scorpion Foundation. First of all I want to thank you for the report that was presented to me. This greatly helps us in monitoring the welfare of animals, particularly those in zoos. Since knowing this problem, I've sent a team to the field to check directly the condition of the bears in Bandung Zoo as well as to collect materials and information which I will use to make the right decision. In addition, a doctor is also included in the team to perform a complete medical examination and welfare of animals, including the suitability of the condition of the place. On Monday, we will be meeting to discuss examination results to determine what decisions I would take. I will inform you, our friends, further regarding the decision which will be make after hearing the report of the team and the results of the meeting. Thank you, Minister of Environment and Forestry Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc.
สวัสดี ดิฉันทราบเรื่องร้องเรียนจากหน่วยงานพิทักษ์สัตว์ Scorpion Foundation ที่เป็นผู้สร้างเเคมเปญรณรงค์นี้เพื่อช่วยหมีออกจากสวนสัตว์บันดุง ก่อนอื่นดิฉันอยากขอขอบคุณทุกท่านที่ร่วมกันแจ้งข่าวให้เจ้าหน้าที่ได้รับทราบ และช่วยเราในการติดตามสภาพของสัตว์ในสวนสัตว์แห่งนี้ ตั้งแต่ทราบเรื่องดิฉันได้มอบหมายเจ้าหน้าที่ตั้งทีมงานที่ผู้เชี่ยวชาญและมีสัตวแพทย์ เข้าตรวจสุขภาพและความเป็นอยู่ของหมีที่สวนสัตว์บันดุง ขณะเดียวกันก็สืบเสาะข้อมูลที่เกี่ยวข้องอื่นๆ เพื่อประกอบการพิจารณา สัปดาห์นี้ เจ้าหน้าที่และทีมงานทุกคนจะประชุมกันอีกครั้งเพื่อประเมินว่าควรออกมาตรการอะไร แล้วดิฉันจะอัพเดทผลการประชุมให้ทุกท่านทราบอีกครั้ง ขอบคุณมาก ดร.สิติ นูบายา บาการ์ รัฐมนตรีกระทรวงธรรมชาติและสิ่งแวดล้อม สาธารณรัฐอินโดนีเซีย ------- Dear friends I have received and read the petition submitted by friends from Scorpion Foundation. First of all I want to thank you for the report that was presented to me. This greatly helps us in monitoring the welfare of animals, particularly those in zoos. Since knowing this problem, I've sent a team to the field to check directly the condition of the bears in Bandung Zoo as well as to collect materials and information which I will use to make the right decision. In addition, a doctor is also included in the team to perform a complete medical examination and welfare of animals, including the suitability of the condition of the place. On Monday, we will be meeting to discuss examination results to determine what decisions I would take. I will inform you, our friends, further regarding the decision which will be make after hearing the report of the team and the results of the meeting. Thank you, Minister of Environment and Forestry Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc.

Teman-teman, Saya sudah menerima dan membaca petisi yang disampaikan oleh kawan-kawan dari Yayasan Scorpion. Pertama-tama saya ingin berterima kasih atas laporan yang disampaikan kepada saya. Ini sangat membantu kami dalam memantau kesejahteraan hewan, terutama yang berada dalam kebun binatang. Sejak mengetahui permasalahan ini, saya sudah mengirim tim ke lapangan untuk mengecek langsung kondisi beruang di Kebun Binatang Bandung, serta tim mengumpulkan bahan-bahan dan keterangan yang akan saya pergunakan untuk mengambil keputusan yang tepat. Selain itu, ikut dalam tim adalah dokter yang akan melakukan pemeriksaan kesehatan lengkap dan kesejahteraan hewan, berikut kelayakan kondisi tempat. Hari senin nanti, kami akan rapat gelar hasil pemeriksaan untuk menentukan keputusan apa yang akan saya ambil. Saya akan menginformasikan lagi kepada teman-teman keputusan selanjutnya setelah saya mendengar laporan dari tim dan hasil rapat. Terima kasih, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc.
Teman-teman, Saya sudah menerima dan membaca petisi yang disampaikan oleh kawan-kawan dari Yayasan Scorpion. Pertama-tama saya ingin berterima kasih atas laporan yang disampaikan kepada saya. Ini sangat membantu kami dalam memantau kesejahteraan hewan, terutama yang berada dalam kebun binatang. Sejak mengetahui permasalahan ini, saya sudah mengirim tim ke lapangan untuk mengecek langsung kondisi beruang di Kebun Binatang Bandung, serta tim mengumpulkan bahan-bahan dan keterangan yang akan saya pergunakan untuk mengambil keputusan yang tepat. Selain itu, ikut dalam tim adalah dokter yang akan melakukan pemeriksaan kesehatan lengkap dan kesejahteraan hewan, berikut kelayakan kondisi tempat. Hari senin nanti, kami akan rapat gelar hasil pemeriksaan untuk menentukan keputusan apa yang akan saya ambil. Saya akan menginformasikan lagi kepada teman-teman keputusan selanjutnya setelah saya mendengar laporan dari tim dan hasil rapat. Terima kasih, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc.

Teman-teman, Terima kasih perhatiannya atas isu sampah di Indonesia. Petisi yang telah dibuat komunitas Gerakan Indonesia Diet Kantong Plastik (GIDKP) ini adalah petisi yang penting. Saya sepakat dengan 20 ribu lebih penandatangan, bahwa saatnya kita kurangi secara signifikan limbah plastik yang ada. Jumlah limbah plastik di Indonesia terlalu banyak. Hampir 10 Milyar lembar kantong plastik kta digunakan, dan 95% menjadi sampah. Maka itu, gerakan konsumen macam ini punya potensi besar dalam membawa perubahan. Minggu lalu, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan mengeluarkan surat edaran di bawah Dirjen Pengelolaan Sampah, Limbah, dan Bahan Beracun Berbahaya (Nomor: SE-06/PSLB3-PS/2015). Surat ditujukan kepada kepala daerah dan pelaku usaha; mengenai penerapan plastik berbayar di seluruh gerai pasar modern di Indonesia. Hal ini dalam rangka sosialisasi dan persiapan penerapan kebijakan tersebut. Presiden juga telah memberi atensi khusus. Berdasarkan pendalaman masalah di berbagai kota di Indonesia, Presiden telah memerintahkan agar ada regulasi yang dapat mendorong Pemda secara konkret menyelesaikan persoalan sampah beserta percepatannya pada tahun 2016 dan 2017 ini. Untuk itulah saat ini sedang difinalisasi aturan-aturan sampah menyangkut strategi nasional dan agenda percepatan oleh pemda tahun 2016 ini. Untuk komunitas GIDKP dan semua yang peduli isu sampah, teruskan perjuangannya, jangan bosan membantu kerja pemerintah yang berat ini. Salam Hormat, Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
Teman-teman, Terima kasih perhatiannya atas isu sampah di Indonesia. Petisi yang telah dibuat komunitas Gerakan Indonesia Diet Kantong Plastik (GIDKP) ini adalah petisi yang penting. Saya sepakat dengan 20 ribu lebih penandatangan, bahwa saatnya kita kurangi secara signifikan limbah plastik yang ada. Jumlah limbah plastik di Indonesia terlalu banyak. Hampir 10 Milyar lembar kantong plastik kta digunakan, dan 95% menjadi sampah. Maka itu, gerakan konsumen macam ini punya potensi besar dalam membawa perubahan. Minggu lalu, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan mengeluarkan surat edaran di bawah Dirjen Pengelolaan Sampah, Limbah, dan Bahan Beracun Berbahaya (Nomor: SE-06/PSLB3-PS/2015). Surat ditujukan kepada kepala daerah dan pelaku usaha; mengenai penerapan plastik berbayar di seluruh gerai pasar modern di Indonesia. Hal ini dalam rangka sosialisasi dan persiapan penerapan kebijakan tersebut. Presiden juga telah memberi atensi khusus. Berdasarkan pendalaman masalah di berbagai kota di Indonesia, Presiden telah memerintahkan agar ada regulasi yang dapat mendorong Pemda secara konkret menyelesaikan persoalan sampah beserta percepatannya pada tahun 2016 dan 2017 ini. Untuk itulah saat ini sedang difinalisasi aturan-aturan sampah menyangkut strategi nasional dan agenda percepatan oleh pemda tahun 2016 ini. Untuk komunitas GIDKP dan semua yang peduli isu sampah, teruskan perjuangannya, jangan bosan membantu kerja pemerintah yang berat ini. Salam Hormat, Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia

Teman-teman, Terima kasih perhatiannya atas isu sampah di Indonesia. Petisi yang telah dibuat komunitas Gerakan Indonesia Diet Kantong Plastik (GIDKP) ini adalah petisi yang penting. Saya sepakat dengan 20 ribu lebih penandatangan, bahwa saatnya kita kurangi secara signifikan limbah plastik yang ada. Jumlah limbah plastik di Indonesia terlalu banyak. Hampir 10 Milyar lembar kantong plastik kta digunakan, dan 95% menjadi sampah. Maka itu, gerakan konsumen macam ini punya potensi besar dalam membawa perubahan. Minggu lalu, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan mengeluarkan surat edaran di bawah Dirjen Pengelolaan Sampah, Limbah, dan Bahan Beracun Berbahaya (Nomor: SE-06/PSLB3-PS/2015). Surat ditujukan kepada kepala daerah dan pelaku usaha; mengenai penerapan plastik berbayar di seluruh gerai pasar modern di Indonesia. Hal ini dalam rangka sosialisasi dan persiapan penerapan kebijakan tersebut. Presiden juga telah memberi atensi khusus. Berdasarkan pendalaman masalah di berbagai kota di Indonesia, Presiden telah memerintahkan agar ada regulasi yang dapat mendorong Pemda secara konkret menyelesaikan persoalan sampah beserta percepatannya pada tahun 2016 dan 2017 ini. Untuk itulah saat ini sedang difinalisasi aturan-aturan sampah menyangkut strategi nasional dan agenda percepatan oleh pemda tahun 2016 ini. Untuk komunitas GIDKP dan semua yang peduli isu sampah, teruskan perjuangannya, jangan bosan membantu kerja pemerintah yang berat ini. Salam Hormat, Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
Teman-teman, Terima kasih perhatiannya atas isu sampah di Indonesia. Petisi yang telah dibuat komunitas Gerakan Indonesia Diet Kantong Plastik (GIDKP) ini adalah petisi yang penting. Saya sepakat dengan 20 ribu lebih penandatangan, bahwa saatnya kita kurangi secara signifikan limbah plastik yang ada. Jumlah limbah plastik di Indonesia terlalu banyak. Hampir 10 Milyar lembar kantong plastik kta digunakan, dan 95% menjadi sampah. Maka itu, gerakan konsumen macam ini punya potensi besar dalam membawa perubahan. Minggu lalu, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan mengeluarkan surat edaran di bawah Dirjen Pengelolaan Sampah, Limbah, dan Bahan Beracun Berbahaya (Nomor: SE-06/PSLB3-PS/2015). Surat ditujukan kepada kepala daerah dan pelaku usaha; mengenai penerapan plastik berbayar di seluruh gerai pasar modern di Indonesia. Hal ini dalam rangka sosialisasi dan persiapan penerapan kebijakan tersebut. Presiden juga telah memberi atensi khusus. Berdasarkan pendalaman masalah di berbagai kota di Indonesia, Presiden telah memerintahkan agar ada regulasi yang dapat mendorong Pemda secara konkret menyelesaikan persoalan sampah beserta percepatannya pada tahun 2016 dan 2017 ini. Untuk itulah saat ini sedang difinalisasi aturan-aturan sampah menyangkut strategi nasional dan agenda percepatan oleh pemda tahun 2016 ini. Untuk komunitas GIDKP dan semua yang peduli isu sampah, teruskan perjuangannya, jangan bosan membantu kerja pemerintah yang berat ini. Salam Hormat, Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia

Teman-teman, Terima kasih telah terus mengawal kami melalui petisi mengenai isu darurat asap ini. Saya menulis ini dari Kalimantan Selatan dan setelah ini ke Sumatera Utara dan Jambi untuk memantau keadaan di lapangan dan terus mencari solusi. Area kebakaran mencapai 190 ribu ha lebih dibandingkan dengan tahun lalu sekitar 40 ribu saja. Saat ini, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sudah meneliti 139 perusahaan terkait hutan atau kebun dari pelepasan kawasan. Dari situ, ada 26 perusahaan yang kami sedang teliti kemungkinan pidana. Hal itu juga dilakukan oleh POLRI dan diantaranya telah ditetapkan tersangka. Solusi jangka panjang yang sedang dikembangkan adalah tata kelola gambut dan penggunaan lahan yang tepat, kekuatan kelembagaan masyarakat dalam pemadaman secara partisipatif, dan tentunya yang sangat penting: ketaatan hukum bersama dunia usaha para pemegang konsesi lahan. Sekian update dari saya sejauh ini. Terima kasih atas perhatian dan kerjasama yang baik. Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
Teman-teman, Terima kasih telah terus mengawal kami melalui petisi mengenai isu darurat asap ini. Saya menulis ini dari Kalimantan Selatan dan setelah ini ke Sumatera Utara dan Jambi untuk memantau keadaan di lapangan dan terus mencari solusi. Area kebakaran mencapai 190 ribu ha lebih dibandingkan dengan tahun lalu sekitar 40 ribu saja. Saat ini, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sudah meneliti 139 perusahaan terkait hutan atau kebun dari pelepasan kawasan. Dari situ, ada 26 perusahaan yang kami sedang teliti kemungkinan pidana. Hal itu juga dilakukan oleh POLRI dan diantaranya telah ditetapkan tersangka. Solusi jangka panjang yang sedang dikembangkan adalah tata kelola gambut dan penggunaan lahan yang tepat, kekuatan kelembagaan masyarakat dalam pemadaman secara partisipatif, dan tentunya yang sangat penting: ketaatan hukum bersama dunia usaha para pemegang konsesi lahan. Sekian update dari saya sejauh ini. Terima kasih atas perhatian dan kerjasama yang baik. Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia

Teman-teman, Terima kasih telah terus mengawal kami melalui petisi mengenai isu darurat asap ini. Saya menulis ini dari Kalimantan Selatan dan setelah ini ke Sumatera Utara dan Jambi untuk memantau keadaan di lapangan dan terus mencari solusi. Area kebakaran mencapai 190 ribu ha lebih dibandingkan dengan tahun lalu sekitar 40 ribu saja. Saat ini, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sudah meneliti 139 perusahaan terkait hutan atau kebun dari pelepasan kawasan. Dari situ, ada 26 perusahaan yang kami sedang teliti kemungkinan pidana. Hal itu juga dilakukan oleh POLRI dan diantaranya telah ditetapkan tersangka. Solusi jangka panjang yang sedang dikembangkan adalah tata kelola gambut dan penggunaan lahan yang tepat, kekuatan kelembagaan masyarakat dalam pemadaman secara partisipatif, dan tentunya yang sangat penting: ketaatan hukum bersama dunia usaha para pemegang konsesi lahan. Sekian update dari saya sejauh ini. Terima kasih atas perhatian dan kerjasama yang baik. Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
Teman-teman, Terima kasih telah terus mengawal kami melalui petisi mengenai isu darurat asap ini. Saya menulis ini dari Kalimantan Selatan dan setelah ini ke Sumatera Utara dan Jambi untuk memantau keadaan di lapangan dan terus mencari solusi. Area kebakaran mencapai 190 ribu ha lebih dibandingkan dengan tahun lalu sekitar 40 ribu saja. Saat ini, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sudah meneliti 139 perusahaan terkait hutan atau kebun dari pelepasan kawasan. Dari situ, ada 26 perusahaan yang kami sedang teliti kemungkinan pidana. Hal itu juga dilakukan oleh POLRI dan diantaranya telah ditetapkan tersangka. Solusi jangka panjang yang sedang dikembangkan adalah tata kelola gambut dan penggunaan lahan yang tepat, kekuatan kelembagaan masyarakat dalam pemadaman secara partisipatif, dan tentunya yang sangat penting: ketaatan hukum bersama dunia usaha para pemegang konsesi lahan. Sekian update dari saya sejauh ini. Terima kasih atas perhatian dan kerjasama yang baik. Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia

Teman-teman, Terima kasih telah terus mengawal kami melalui petisi mengenai isu darurat asap ini. Saya menulis ini dari Kalimantan Selatan dan setelah ini ke Sumatera Utara dan Jambi untuk memantau keadaan di lapangan dan terus mencari solusi. Area kebakaran mencapai 190 ribu ha lebih dibandingkan dengan tahun lalu sekitar 40 ribu saja. Saat ini, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sudah meneliti 139 perusahaan terkait hutan atau kebun dari pelepasan kawasan. Dari situ, ada 26 perusahaan yang kami sedang teliti kemungkinan pidana. Hal itu juga dilakukan oleh POLRI dan diantaranya telah ditetapkan tersangka. Solusi jangka panjang yang sedang dikembangkan adalah tata kelola gambut dan penggunaan lahan yang tepat, kekuatan kelembagaan masyarakat dalam pemadaman secara partisipatif, dan tentunya yang sangat penting: ketaatan hukum bersama dunia usaha para pemegang konsesi lahan. Sekian update dari saya sejauh ini. Terima kasih atas perhatian dan kerjasama yang baik. Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
Teman-teman, Terima kasih telah terus mengawal kami melalui petisi mengenai isu darurat asap ini. Saya menulis ini dari Kalimantan Selatan dan setelah ini ke Sumatera Utara dan Jambi untuk memantau keadaan di lapangan dan terus mencari solusi. Area kebakaran mencapai 190 ribu ha lebih dibandingkan dengan tahun lalu sekitar 40 ribu saja. Saat ini, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sudah meneliti 139 perusahaan terkait hutan atau kebun dari pelepasan kawasan. Dari situ, ada 26 perusahaan yang kami sedang teliti kemungkinan pidana. Hal itu juga dilakukan oleh POLRI dan diantaranya telah ditetapkan tersangka. Solusi jangka panjang yang sedang dikembangkan adalah tata kelola gambut dan penggunaan lahan yang tepat, kekuatan kelembagaan masyarakat dalam pemadaman secara partisipatif, dan tentunya yang sangat penting: ketaatan hukum bersama dunia usaha para pemegang konsesi lahan. Sekian update dari saya sejauh ini. Terima kasih atas perhatian dan kerjasama yang baik. Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia

Teman-teman, Terima kasih telah terus mengawal kami melalui petisi mengenai isu darurat asap ini. Saya menulis ini dari Kalimantan Selatan dan setelah ini ke Sumatera Utara dan Jambi untuk memantau keadaan di lapangan dan terus mencari solusi. Area kebakaran mencapai 190 ribu ha lebih dibandingkan dengan tahun lalu sekitar 40 ribu saja. Saat ini, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sudah meneliti 139 perusahaan terkait hutan atau kebun dari pelepasan kawasan. Dari situ, ada 26 perusahaan yang kami sedang teliti kemungkinan pidana. Hal itu juga dilakukan oleh POLRI dan diantaranya telah ditetapkan tersangka. Solusi jangka panjang yang sedang dikembangkan adalah tata kelola gambut dan penggunaan lahan yang tepat, kekuatan kelembagaan masyarakat dalam pemadaman secara partisipatif, dan tentunya yang sangat penting: ketaatan hukum bersama dunia usaha para pemegang konsesi lahan. Sekian update dari saya sejauh ini. Terima kasih atas perhatian dan kerjasama yang baik. Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
Teman-teman, Terima kasih telah terus mengawal kami melalui petisi mengenai isu darurat asap ini. Saya menulis ini dari Kalimantan Selatan dan setelah ini ke Sumatera Utara dan Jambi untuk memantau keadaan di lapangan dan terus mencari solusi. Area kebakaran mencapai 190 ribu ha lebih dibandingkan dengan tahun lalu sekitar 40 ribu saja. Saat ini, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sudah meneliti 139 perusahaan terkait hutan atau kebun dari pelepasan kawasan. Dari situ, ada 26 perusahaan yang kami sedang teliti kemungkinan pidana. Hal itu juga dilakukan oleh POLRI dan diantaranya telah ditetapkan tersangka. Solusi jangka panjang yang sedang dikembangkan adalah tata kelola gambut dan penggunaan lahan yang tepat, kekuatan kelembagaan masyarakat dalam pemadaman secara partisipatif, dan tentunya yang sangat penting: ketaatan hukum bersama dunia usaha para pemegang konsesi lahan. Sekian update dari saya sejauh ini. Terima kasih atas perhatian dan kerjasama yang baik. Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia

เรียนทุกท่าน ขอบคุณทุกท่านที่แสดงความห่วงใย และความกังวลผ่านแคมเปญรณรงค์เพื่อปกป้องสัตว์และธรรมชาติรอบตัวเรา โปรดเข้าใจว่าดิฉันทราบเรื่องการกักขังโลมาที่ศูนย์กิจกรรมในบาหลีมาตั้งแต่แรกเริ่ม และขณะนี้ กำลังติดตามความคืบหน้าเพื่อจะนำมาแจ้งให้ทุกท่านทราบ ตั้งแต่ทราบข่าวเกี่ยวกับแคมเปญรณรงค์น ดิฉันได้ปรึกษากับทีมงาน และเมื่อหลายวันก่อนดิฉันได้รับรายชื่อของผู้สนับสนุนแคมเปญรณรงค์ทั้งหมดผ่านเจ้าหน้าที่ของ Jakarta Animal Aid Network ดิฉันขอเรียนว่า เรามีความตั้งใจจริงที่จะแก้ไขปัญหา และกำลังสืบหาความจริง หากเราพบว่ามีการกระทำความผิดในศูนย์กิจกรรมฯ จริง เช่น การทำร้ายสัตว์ การปล่อยปะละเลย หรือ ตรวจพบว่าคุณภาพการดูแลสัตว์ต่ำกว่ามาตรฐาน ขอให้ทุกท่านเชื่อว่า เราจะดำเนินการกับผู้กระทำผิดให้ถึงที่สุด เพราะประเด็นนี้ทำให้เกิดกระแสสังคม วิพากษ์วิจารณ์แหล่งท่องเที่ยวมากมายที่มีการจัดแสดงโลมา หรือสัตว์ชนิดอื่นๆ ดิฉันจึงอยากให้สาธารณชน และผู้เชี่ยวชาญ ช่วยกันคิดว่าอะไรจะเป็นทางออกที่ดีที่สุด ที่จะเกิดผลกระทบต่อสิ่งแวดล้อม สัตว์ สิ่งมีชีวิตทั้งหลายน้อยที่สุด ดิฉันและทีมงานกำลังวางแผนเพื่อจัดเวทีเสวนาเกี่ยวกับโลมาที่ศูนย์กิจกรรมในบาหลี และจะเชิญผู้เชี่ยวชาญจากสาขาต่างๆ เช่น การศึกษา จิตวิทยา การอนุรักษ์สัตว์ป่าและธรรมชาติ รวมไปถึงหน่วยงานภาคประชาสังคม เพื่อหาทางออกในการแก้ปัญหาร่วมกัน ดิฉันจะนำความคืบหน้า และผลจากวงเสวนามาอัพเดทให้ทุกท่านได้ทราบ ขอบคุณ ดร.สิติ นูบายา บาการ์ รัฐมนตรีกระทรวงธรรมชาติและสิ่งแวดล้อม สาธารณรัฐอินโดนีเซีย
เรียนทุกท่าน ขอบคุณทุกท่านที่แสดงความห่วงใย และความกังวลผ่านแคมเปญรณรงค์เพื่อปกป้องสัตว์และธรรมชาติรอบตัวเรา โปรดเข้าใจว่าดิฉันทราบเรื่องการกักขังโลมาที่ศูนย์กิจกรรมในบาหลีมาตั้งแต่แรกเริ่ม และขณะนี้ กำลังติดตามความคืบหน้าเพื่อจะนำมาแจ้งให้ทุกท่านทราบ ตั้งแต่ทราบข่าวเกี่ยวกับแคมเปญรณรงค์น ดิฉันได้ปรึกษากับทีมงาน และเมื่อหลายวันก่อนดิฉันได้รับรายชื่อของผู้สนับสนุนแคมเปญรณรงค์ทั้งหมดผ่านเจ้าหน้าที่ของ Jakarta Animal Aid Network ดิฉันขอเรียนว่า เรามีความตั้งใจจริงที่จะแก้ไขปัญหา และกำลังสืบหาความจริง หากเราพบว่ามีการกระทำความผิดในศูนย์กิจกรรมฯ จริง เช่น การทำร้ายสัตว์ การปล่อยปะละเลย หรือ ตรวจพบว่าคุณภาพการดูแลสัตว์ต่ำกว่ามาตรฐาน ขอให้ทุกท่านเชื่อว่า เราจะดำเนินการกับผู้กระทำผิดให้ถึงที่สุด เพราะประเด็นนี้ทำให้เกิดกระแสสังคม วิพากษ์วิจารณ์แหล่งท่องเที่ยวมากมายที่มีการจัดแสดงโลมา หรือสัตว์ชนิดอื่นๆ ดิฉันจึงอยากให้สาธารณชน และผู้เชี่ยวชาญ ช่วยกันคิดว่าอะไรจะเป็นทางออกที่ดีที่สุด ที่จะเกิดผลกระทบต่อสิ่งแวดล้อม สัตว์ สิ่งมีชีวิตทั้งหลายน้อยที่สุด ดิฉันและทีมงานกำลังวางแผนเพื่อจัดเวทีเสวนาเกี่ยวกับโลมาที่ศูนย์กิจกรรมในบาหลี และจะเชิญผู้เชี่ยวชาญจากสาขาต่างๆ เช่น การศึกษา จิตวิทยา การอนุรักษ์สัตว์ป่าและธรรมชาติ รวมไปถึงหน่วยงานภาคประชาสังคม เพื่อหาทางออกในการแก้ปัญหาร่วมกัน ดิฉันจะนำความคืบหน้า และผลจากวงเสวนามาอัพเดทให้ทุกท่านได้ทราบ ขอบคุณ ดร.สิติ นูบายา บาการ์ รัฐมนตรีกระทรวงธรรมชาติและสิ่งแวดล้อม สาธารณรัฐอินโดนีเซีย