KPAI sebagai lembaga perlindungan terhadap anak dan ibu, akhir-akhir ini semakin TIDAK JELAS fungsi pembelaannya dan keberpihakannya pada wadah yg merusak mentalitas anak-anak semakin jelas, terutama setelah mencuatnya kasus dgn pihak sebuah perusahaan rokok yg peduli dgn bakat dan masa depan anak-anak.

Pada saat PT Djarum melaksanakan audisi pencarian bakat bulutangkis, pihak KPAI protes keras dgn dalih yg tidak relevan.

Tetapi saat ormas radikal melakukan demo dgn melibatkan anak-anak, pada saat sebuah sekolah pawai dgn melibatkan anak-anak yg meneriakkan radikalisme, KPAI diam dan bungkam saja bertahun-tahun.

Untuk itu, pada kesempatan ini, saya, Kanadianto, mengajak seluruh komponen bangsa yang peduli akan mentalitas anak-anak dimasa depan untuk secara bersama-sama menanda-tangani petisi ini, dgn tujuan mengevaluasi kembali keberadaan KPAI dan mengevaluasi seluruh personilnya.

MARI KITA SELAMATKAN MASA DEPAN ANAK-ANAK dan mendorong siapapun yg mau perduli akan mentalitas anak-anak kita, calon pemimpin bangsa.

Pendidikan dan Pengembangan SDM, termasuk anak-anak kita ini.