BEM FEB UIKA MENOLAK KENAIKAN HARGA BBM

BEM FEB UIKA MENOLAK KENAIKAN HARGA BBM

Dimulai
9 September 2022
Tanda tangan: 5Tujuan Berikutnya: 10
Dukung sekarang

Alasan pentingnya petisi ini

Dimulai oleh bemfeb uika

Terdapat dua permasalahan dalam persoalan BBM naik yang pertama ketika BBM dinaikan dan 
yang kedua ketika BBM tidak dinaikan

1. Permasalahan ketika BBM naik
Terjadinya inflasi (Harga bahan dan barang ikut menaik) dikarenakan biaya operasional yang 
meninggi, tentunya ini merupakan permasalahan yang besar dikarenakan mayoritas masyarakat 
Indonesia merupakan kalangan ekonomi menengah kebawah dan juga Indonesia masih dalam tahap
pemulihan ekonomi pasca pandemi sehingga dengan adanya kenaikan BBM dan yang lainnya 
memberi beban yang sangat besar bagi masyarakat Indonesia.
2. Permasalahan ketika BBM tidak naik
- Harga BBM di Indonesia merupakan salah satu yang termurah di dunia, dengan harga terjangkau 
akan berdampak kemacetan dan polusi dikarenakan mobilitas kendaraan yang sangat tinggi.
- Menurut WHO (World Health Organization) 60% penyakit di Indonesia disebabkan oleh polusi.
- Indonesia ketergantungan minyak Singapura
Indonesia memiliki sumber daya minyak yang melimpah namun sayangnya kekayaan tersebut 
tidak dimanfaatkan baik, bahkan mayoritas kilang-kilang besar yang ada di Indonesia merupakan 
milik perusahaan asing, pertamina hanya memiliki 7 kilang dan yang berfungsinya ada 6 itu pun 
juga hanya mengurusi sumber daya minyak yang kecil.
Perusahaan asing menjual minyak Indonesia ke Singapura dengan harga 62 dollar per barrel atau 
jika di kecilkan sekitar lima ribuan per liter. Mirisnya Indonesia membeli minyak Indonesia yang 
dijual oleh Singapura dengan harga tiga belas sampai enam belas ribu per liter, namun masyarakat 
Indonesia enggan membeli BBM dengan harga tersebut, maka pemerintah memberikan solusi 
dengan subsidi BBM, sayangnya uang subsidi tersebut berasal dari pinjaman dana dari Singapura 
dan memiliki bungan yang sangat besar.
Dari dua premis diatas dapat ditemukan konklusi bahwasannya titik permasalahannya itu bukan 
di naik tetapnya harga BBM tapi ekonomi mandiri.

Dukung sekarang
Tanda tangan: 5Tujuan Berikutnya: 10
Dukung sekarang