Teganya mereka "Si PETI"

Teganya mereka "Si PETI"
kami butuh bantuanmu segera, saudaraku.
Dalam mitologi Yunani ada cerita tentang Midas Touch. Seorang raja bernama Midas memohon kepada dewa agar apa pun yang disentuhnya berubah menjadi emas.
Setelah dikabulkan, Raja Midas jadi senang. Namun kegembiraannya gak lama. Ia tak bisa makan dan minum karena semua yang disentuhnya tiba-tiba jadi emas. Moral dari cerita ini adalah, emas memang berharga. Tapi juga bisa menyengsarakan.
Sungai Batang Sekadau ini termasuk sumber air bersih untuk masyarakat Nanga Mahap, Nanga Taman, Sekadau Hulu-Hilir dan sekitarnya. Tapi dalam 10 bulan terakhir sungai kami ini tercemar akibat ulah oknum nakal & PETI.
Aktifitas penambangan emas dalam kawasan hutan akan berdampak negatif terhadap lingkungan hidup, sosial budaya dan Hak Asasi Manusia (HAM).
Dampak NEGATIF sebagai berikut:
- Meningkatnya bencana ekologis yang ditimbulkan dari aktifitas Pertambangan
- Menciptakan lubang-lubang besar yang ditimbulkan dari aktifitas pertambangan
- Mengancam sumber-sumber kehidupan masyarakat akibat menurunnya kualitas air dan tingginya sendimentasi terhadap sungai-sungai disekitar lokasi penambangan dan wilayah yang dialiri sungai sekadau
- Mempersempit ruang kelola rakyat terhadap sumber daya hutan dan Sungai yang selama ini menjadi sumber penghidupan utama masyarakat yang berada di wilayah yang dialiri Sungai Sekadau
- Mengancam kekayaan keanekaragaman hayati yang berada di wilayah usaha pertambangan
Pada akhirnya beberapa warga terdampak pun terkena penyakit kulit dan hanya sekedar untuk mencuci muka saja kami takut .
Makanya, lewat petisi ini, kami ingin Gubernur Kalimantan Barat, Bapak Sutarmidji, POLDA KALBAR, Bupati Sekadau, Kades disetiap Desa agar segera cepat ambil tindakan tegas atas dampak lingkungan dari penambangan dan PETI. Entah itu pelaku di lapangan, pemilik modal, penadah, atau penegak hukum yang diduga melindungi aktivitas PETI.
Sudah terlalu lama suara kami tak didengar. Tapi saya yakin, dengan bantuan dan tanda tangan username dan ribuan pendukung petisi lainnya, kesempatan kami didengar lebih besar.
Dari Kami, Masyarakat Nanga Mahap, Nanga Taman, Sekadau Hulu-Hilir , Dan Desa-Desa Lainnya yang Terdampak