Sampai saat ini, mahasiswa UNUGHA masih menunggu Kejelasan dari Panitia KKN dan LP2M UNUGHA terkait Transparansi Pengalokasian Dana KKN UNUGHA tahun 2022.

Dana yang dibayarkan mahasiswa dengan nominal yang cukup tinggi yaitu : Rp. 1.100.000 tidak sebanding dengan fasilitas yang diberikan oleh panitia. 

Peserta KKN UNUGHA hanya mendapatkan Jaket, Kaos, Konsumsi dan Snack (Pada saat Pembekalan) / anak. Jika ditotal sekitar Rp. 350.000. Ditambah biaya Per-kelompok yang berkisar Rp. 970.000 - Rp. 1.500.000. Dengan rincian sebagai berikut :

• Biaya Operasional Kelompok : Rp. 700.000
• Biaya Survei : Rp. 70.000
• Biaya Transport : Rp. 200.000

Total : Rp. 970.000 (KKN Kolaborasi UNUGHA) yang bertempat di kecamatan Rawalo. Menurut Panitia, Biaya Survei / Transport bisa jadi berbeda tergantung jarak. 

 

Kita ambil Contoh, KKN Kolaborasi UNUGHA 2022.

• Jumlah Peserta : 32 Orang
• Jumlah Kelompok : 3 Kelompok

Jika dihitung,  Biaya Registrasi/Mahasiswa Sejumlah Rp. 1.100.000 X 32 Mahasiswa jadi Jumlah total : Rp. 35.200.000.

Fasilitas yang didapat setiap mahasiswa yaitu Rp. 350.000 X 32 : Rp. 11.200.000

Anggaran Kelompok yang didapat oleh 3 kelompok KKN Kolaborasi : Rp. 970.000 X 3 : Rp. 2.970.000

 

Jika kita hitung Anggaran KKN KOLABORASI UNUGHA 2022 :

• Biaya Registrasi : Rp. 35.200.000 (total) 

Dikurangi  :

• Rp. 11.200.000 (Fasilitas Peserta) 
• Rp.  2.970.000 (Fasilitas Kelompok) 

Jadi, Masih ada sisa sekitar : Rp. 21.030.000 (Lalu, uang ini kemana? Dan dialokasikan untuk apa?) 

Itu baru 32 Mahasiswa dari 363 Mahasiswa peserta KKN, itu baru 3 Kelompok dari 38 Kelompok KKN. 

 

MARI KITA BERSAMA, SUARAKAN KEBENARAN YANG HARUS DIJUNJUNG TINGGI. 

TRANSPARANSI DAN AKUNTABILITAS KAMPUS UNUGHA JUGA HARUS DIJAGA, JANGAN SAMPAI ADA MONOPOLI ANGGARAN! 

JANGAN SAMPAI ANGGARAN YANG HARUSNYA DIPERGUNAKAN UNTUK KKN UNUGHA 2022 DISELEWENGKAN! KAWAL!!!!!!